Wednesday, December 2, 2020

Perawatan Bareng di Rumah, Cara Asyik Merawat Tubuh di Rumah Saja

Bismillahirrahmanirrahim.

 

Pandemi yang sudah belangsung selama kurang lebih 8 bulan, mau nggak mau membuat cara hidup kita berubah. Kami sekeluarga, yang dulu sering menghabiskan waktu di luar rumah, jadi lebih sering di rumah. Termasuk anak-anak yang biasanya bersekolah mulai pagi sampai sore.

 

Sebagai ibu, aku merasa senang dengan keberadaan anak-anak di rumah. Ya, ketika mereka banyak menghabiskan waktu di rumah, aku jadi lebih bisa memantau kegaiatan mereka. Namun demikian, nggak selalu segalanya berjalan mulus. Kadang-kadang, bosan melanda kami semua. Ruang gerak yang terbatas membuat variasi kegiatan yang dilakukan terkadang hanya itu-itu saja. Kami juga membatasi diri untuk melakukan kegiatan refreshing seperti melakukan perawatan di salon, traveling, dan semacamnya.

 

Kebetulan anak-anakku berusia remaja. Mereka sedang suka mencoba berbagai jenis produk perawatan tubuh. Aku senang sekali ketika berhasil menemukan produk perawatan tubuh yang merek suka. Mereknya Scarlett Whitening. Belinya mudah kok, bisa order online.

 

Beberapa varian produk Scarlett Whitening

Thursday, October 8, 2020

Serunya Main di Tokyo Disneysea

Bismillahirrahmanirrahim.

Sebelum mulai, elap-elap dulu blog yang berdebu hahaha. Ya ampun, baru nyadar ternyata sudah setahun lebih nggak nulis. Malu ngaku sebagai blogger. Baiklah, mari kita mencoba mulai ngeblog lagi. Ngubek-ubek file ternyata da beberapa foto waktu jalan-jalan ke Tokyo yang masih ada di Hp. Sekalian aja kali ya, untuk mengobati kerinduan jalan-jalan selama masa pandemi, aku coba re-call ingatan waktu ke sana. Kali ini, aku mau cerita sedikit tentang Tokyo Disney Sea.

Salah satu alasan kenapa kami memilih ke sini dan bukan ke Disneyland adalah karena setelah membaca berbagai web, sepertinya anak-anak lebih cocok ke sini karena permainannya lebih menantang. Mereka sudah hampir 11 tahun waktu kami ke sana. Apa saja persiapan kami sebelum ke sana?

Wednesday, September 4, 2019

Berkolaborasi Mendukung Kegiatan Anak di Bidang Literasi

Bismillahirrahmanirrahim.

“Siapa yang suka baca?”
“Siapa yang ingin menulis buku seperti ini?”
“Siapa yang ingin ikut lomba menulis?”

Sebagai seorang pekerja lepas di bidang literasi, inilah yang sering saya tanyakan pada murid-murid saya. Ya, selama kurun waktu lebih dari 10 tahun, berbagai pekerjaan yang berhubungan dengan dunia literasi saya lakukan. Mulai dari menulis, mengedit naskah, mendongeng, serta mengajar kelas-kelas menulis. Berkat kegiatan-kegiatan di bidang yang saya sukai ini, saya bertemu banyak orang yang sama-sama berkecimpung di bidang literasi anak. Mulai dari penulis cilik dan keluarganya, pustakawan, sekolah-sekolah yang menjalankan program literasi, dan masih banyak lagi. Dari mereka, saya belajar banyak, bahwa kerjasama antara keluarga, masyarakat dan sekolah, bisa melejitkan potensi anak di bidang literasi, bahkan mendorong mereka berprestasi. 
Menurut World Economic Forum 2015, ada 6 Literasi Dasar yaitu literasi bahasa, literasi numerasi, literasi digital, literasi finansial, literasi sains serta literasi budaya dan kewargaan. Namun mungkin benar bahwa kunci awal untuk semuanya adalah literasi bahasa. Kita bisa memulainya dari rumah, dengan cara yang sederhana dan sedikit ketelatenan.

Berburu Ramen Halal di Shinjuku Tokyo

Awal Juli lalu, ketika kami pergi sekeluarga, ada dua hal terpenting yang kami pikirkan sebelum berangkat selain tiket yang murah. Pertama adalah penginapan. Kami pergi sekeluarga, tentu saja kami harus cari hotel atau penginapan yang cukup ekonomis. Selain pertimbangan harga, kami juga mencari hotel atau penginapan yang letaknya nggak jauh dari pusat kota. Biar deket kemana-mana sehingga anak-anak nggak capek jalan. Kedua, mencari tahu letak resto makanan halal di sekitar hotel atau penginapan, supaya kalau lapar, nggak cari-cari lagi deh.

Masalah penginapan, kami putuskan sebelum berangkat tentu saja, karena untuk apply visa harus menyebutkan tempat menginap. Hmm… akhirnya kami mencoba-coba mencari-cari hotel di Tokyo yang cocok dengan standar kami. Kebetulan karena pergi dengan adik ipar dan keponakan, bisa berbagi kamar. Web yang menyediakan informasi hotel atau penginapan yang menjadi referensi kami yaitu Pegipegi.

Friday, July 19, 2019

5 Kegiatan Seru yang Bisa Dilakukan di Kawagoe, Jepang

Bismillahirrahmanirrahim.

Beberapa waktu lalu, kami sekeluarga pergi ke Tokyo untuk berlibur. Salah satu hari, kami habiskan di sebuah kota di luar Tokyo. Namanya Kawagoe. Kota ini merupakan kota tua yang bisa ditempuh dengan perjalanan berkendara sekitar 1,5 jam dari Tokyo. Apa asyiknya kota ini? Buat kamu yang ingin melihat sisi lain dari Jepang selain Tokyo yang ramai, Kawagoe merupakan salah satu pilihannya. Di sini, kamu bisa lihat suasana kota dengan bangunan-bangunan tua dari zaman Edo.

Di kota tua ini ada beberapa kegiatan yang menarik yang bisa dilakukan bersama keluarga. Berikut 5 kegiatan di antaranya:

Mencicipi Street Food
Buat kami yang suka wisata kuliner, mencicipi makanan di tempat yang kami kunjungi merupakan hal wajib. Tentu saja, harus yakin dulu bahwa makanan itu halal. Di sepanjang jalan di Kawasan Kawagoe Old Town berjajar kios-kios makanan yang bisa kalian coba.  Nah, uniknya, bahan baku yang digunakan untuk makanan khas di Kawagoe adalah singkong. Salah satunya adalah Osatsu Chips atau Sweet Potato Chips. Kripik singkong ini rasanya renyah dan garing. Osatsu Chips termasuk makanan yang populer di sini, terbukti makin siang yang antri makin panjang.

Monday, May 13, 2019

Mengurus Visa Jepang di VFS

Bismilahirrahmanirrahim.

Beberapa waktu lalu, aku dan suami mengurus Visa Jepang untuk kami sekeluarga. Sebelumnya, kami sempat bimbang, mau mengurus melalui travel agent atau mengurus sendiri. Yang sudah-sudah, untuk perjalanan ke luar negeri, keduanya pernah kami lakukan. 

Akhirnya kami memutuskan mengurus sendiri melalui VFS, yaitu perantara yang menghubungkan kami sebagai pihak yang akan mengajukan visa, dengan kedutaan. Kenapa melalui VFS? Karena mulai akhir 2017, Kedutaan Jepang di Jakarta tidak lagi menerima pengajuan visa, kecuali untuk beberapa hal khusus.

Untuk mengajukan visa melalui VFS Jepang, yang lokasinya di Lotte Shopping Avenue apa saja yang harus dilakukan?
Foto: Dokumen Pribadi

Tuesday, February 19, 2019

Merancang Petualangan Seru ke Surabaya

Bismillah.
Assalamu ‘alaikum, teman-teman.

Ceritanya, akhir tahun 2018 kemarin, aku dan beberapa teman, geng emak-emak, pergi liburan ke Malang. Kebetulan, anak-anak kami bersekolah di sekolah yang sama, jadi sekalian kami rancang liburannya bukan hanya bersama geng emak-emak, tetapi bersama keluarga masing-masing. Total 4 keluarga, dengan 18 orang peserta. Masya Allah, kebayang kan ramenya. 

Alhamdulillah, liburan bersama tersebut berjalan lancar dan seru. Maka, sebagai emak-emak yang suka traveling, sepulang dari Malang, kami langsung hunting tiket untuk liburan selanjutnya. Benar-benar sigap dan cekatan hahaha. Jadwal liburan pun sudah kami susun berderet. 

Nah, salah satu kota yang masuk dalam daftar kami adalah Surabaya. Kenapa Surabaya? Karena dari kami berempat, hanya 1 orang yang sudah pernah ke sana. Aku sendiri, terakhir pergi ke Surabaya mungkin waktu masih SD. Alasan lainnya karena kebetulan, kami suka tempat-tempat wisata alam. Di Surabaya, beberapa tempat yang kami incar adalah Hutan Bambu Keputih, Ekowisata Mangrove, Pelabuhan Tanjung Perak, Pangkalan Angkatan Laut, dan Museum Jalesveva Jayamahe. Yang lainnya lagi, tentu saja wisata kulinernya yang hmm… yummy!

Baiklah, merancang liburan bersama keluarga lain, nggak selalu mulus karena pasti ada perbedaan pendapat di sana-sini. Demikian juga kami. Namun demikian, kami cukup sepakat untuk beberapa hal, yaitu liburan nyaman buat anak-anak, sesuai anggaran. 

Berdasakan pengalaman itu, boleh ya aku bagi tips supaya jalan-jalan bersama geng emak-emak dan keluarga berjalan lancar? Boleh deh ya (jawab sendiri hahaha). Inilah persiapan kami:

Menentukan tanggal keberangkatan 
Bagian ini susah-susah gampang, karena menyatukan jadwal 4 keluarga itu nggak mudah, Sodara-sodara! Paling susah sih, menentukan jadwal cuti bapak-bapak. Kalau buat anak-anak, jadwalnya bisa kami lhat di kalender akademik.Apalagi mereka bersekolah di sekolah yang sama. 

Cari tiket promo
Poin pertama bisa menjadi lebih mudah ketika kami menemukan tiket promo pada tanggal-tanggal tertentu. Dengan adanya penawaran tiket yang murah, kami bisa langsung menyetujui tanggal tersebut walaupun dengan konsekuensi cuti maupun izin dari sekolah (ups…). Ya, karena buat pergi sekeluarga, butuh dana yang lumayan kan, nggak heran tiket yang murah bisa langsung menyatukan kami hehe. Cuti bapak-bapak ngikut promo tiket.

Sunday, November 4, 2018

Road to International Online Essay Competition 2018

Assalamu ‘alaikum, Teman-teman.

Mungkin sudah terlalu lama untuk diceritakan. Tapi kata orang, lebih baik terlambat daripada nggak sama sekali, kan ya? Maka, saya memilih untuk menulisnya untuk berbagi.

Bismillah. Akhir Agustus lalu mungkin akan menjadi salah satu kenangan yang nggak terlupakan buat saya dan Nanet. Sungguh-sungguh nggak menyangka ketika kami mendapatkan undangan dari panitia IOEC ke Penang, Malaysia untuk menghadiri Closing Ceremony, sekaligus menerima apresiasi atas prestasi 3 orang murid SIT Darul Abidin, yaitu Maisura, Kei dan Akhtar.

Kenapa kami nggak menyangka akan dapat undangan ini? Karena tahun lalu, anak-anak ini juga ikut IOEC dan mendapatkan predikat Silver Medalist dan Bronze Medalis. Namun tidak ada undangan untuk datang ke sana. Jadi wajar dong kalau tahun ini, ketika tahu anak-anak ini kembali mendapatkan Silver dan Bronze Medalist, kami adem ayem saja, alias, sama sekali nggak ada rencana untuk berangkat.

Ternyata, sekitar dua minggu menjelang Closing Ceremony, salah seorang panitia mengirimkan undangan melalui WA. Saya langsung kirimkan undangan tersebut ke sekolah. Nggak berharap apapun. Namun ternyata jawabannya cukup membuat hati saya senang. Mereka sangat support kami untuk berangkat. Bahkan langsung menyiapkan segala sesuatunya.

Ketika saya kabarkan pada Nanet, dia pun ikut senang. Sampai saya tanya, “Paspormu siap kan?” Deng … deng … paspornya expired! Langsung sibuk ngurus paspor. Dalam hati banyak doa, mudah-mudahan dilancarkan urusan kami. Alhamdulillah, jadi juga tuh paspor Nanet hahaha.

Wednesday, September 19, 2018

Berwisata Air di Karimunjawa

Bismillah.

Hai, teman-teman. Beberapa waktu lalu, saya dan keluarga berkesempatan jalan-jalan ke Karimunjawa. Sudah lama kami merencanakan trip ini karena kebetulan, Bapak saya sudah sering ke pulau ini. Namun karena kesibukan, akhirnya baru terlaksana sekarang. Kebetulan pula cuaca sedang bagus, sehingga keraguan yang muncul karena khawatir dengan perjalanan di laut menjadi berkurang. 

Jauh hari, sebelum lebaran saya sudah memesan tiket kapal ekspres dari Jepara ke Karimunjawa. Sebenarnya, lebih mudah buat kami jika berangkat dari Semarang. Tapi berhubung jadwal kapal lebih banyak yang berangkat dari Jepara, maka kami pilih berangkat dari Jepara. Pertimbangan lain, perjalanan laut melalui Jepara lebih singkat dibandingkan dari Semarang. 

Monday, June 4, 2018

Menjadi Orangtua Zaman Now

Menjadi ibu dari tiga orang anak (yang ketiganya perempuan) membuat saya ekstra hati-hati. Tiga anak, tiga karakter yang berbeda, sehingga pendekatannya pun tak sama. Khusus untuk Kakak, demikian saya menyebut putri sulung saya yang beranjak remaja,  belakangan saya sering merasa kehabisan kata untuk mendekatinya. 

Menengok kembali ke belakang, ketika saya seusianya, situasi sekarang jelas berbeda. Generasi milenial seperti Kakak dan teman-temannya, akrab sekali dengan internet. Bandingkan dengan masa remaja saya, jangankan internet, ponsel pun jarang yang punya. Jika dulu, waktu saya bersama teman dihabiskan dengan banyak ngobrol face-to-face, tanpa teralihkan oleh gawai yang dipegang. Sekarang? Jangankan dengan temannya, bicara dengan ortunya saja pun sambil nunduk pegang ponsel.

Sebagai ibu dari generasi milenial, saya berpikir tidak bisa mengadaptasi sepenuhnya pola pengasuhan dari kedua orangtua saya di masa remaja saya. Tak heran jika sekitar 2 tahun belakangan, saya sering melakukan trial and error. Menjadi orangtua tak ada sekolahnya. Yang bisa saya lakukan adalah banyak bertanya pada teman-teman yang memiliki anak yang sudah melalui tahap pra remaja. Dari situlah saya mendapat banyak masukan. Saya juga mencari banyak referensi bacaan. Dua artikel yang menarik di antaranya tentang memahami remaja dan tentang lingkungan yang menyenangkan di rumah yang saya temukan di web Sahabat Keluarga Kemdikbud.

Friday, April 27, 2018

4 Tempat yang Wajib Disinggahi di Nami Island

Bismillahirohmanirrohim.

Assalamu 'alaikum, teman-teman. 

Annyeong haseo! Masih tentang Korea. Kali ini saya ingin berbagi cerita pengalaman berkunjung ke Nami Island. Yakin deh, teman-teman yang suka nonton drakor pasti tahu pulau ini. Iya, Nami dikenal sebagai tempat syuting Winter Sonata (kebetulan saya bukan penggemar drakor, jadi hanya tahu cerita sekilas saja, belum pernah nonton filmnya hehe). Sejak awal sebelum berangkat, kebetulan saya sudah mencari tahu istimewanya Nami Island ini. Dan saya terpesona dengan foto-foto indah Nami di setiap musim yang cantiknya selalu berbeda. Nggak heran jika kunjungan ke Nami menjadi sesuatu yang saya nantikan.

Dari hasil googling, saya menemukan asal usul Nami. Nama Nami diambil dari nama seorang Jenderal yang dimakamkan di pulau tersebut. Lokasi Nami berada di kawasan bendungan Cheongpyeong. Untuk menuju ke pulau yang berbentuk setengah lingkaran ini, ada dua cara, yaitu pakai kapal ferry atau skyline. Perjalanan menuju Nami naik ferry hanya sekitar 10 menit.

Sebelum memasuki Nami, pengunjung harus menunjukkan "visa" dan memasuki gerbang imigrasi, seolah masuk ke negara lain. Dan memang, suasana Nami yang rindang terlihat berbeda. Jauh dari keramaian kota dan syahdu. Kebetulan saya datang menjelang musim semi, sehingga pohon-pohon sudah mulai berdaun. 

Saturday, April 14, 2018

Belanja Skin Care dan Kosmetik di Korea

Bismillahirohmanirrohim.

Hai, teman-teman. Mungkin sudah pada tahu ya, Korea terkenal dengan produk skin care dan kosmetiknya. Kebetulan beberapa waktu lalu atas izin Allah, saya berkesempatan pergi ke Seoul. Hal pertama yang saya lakukan ketika tahu akan berangkat bukannya nonton drakor melainkan mencari tahu produk skin care dan kosmetik yang ngetop hahaha.

Singkat cerita, sampailah saya di Myeongdong. Myeongdong merupakan kawasan pusat belanja yang wajib dikunjungi jika berkunjung ke Seoul. Disitu, banyak toko-toko skin care dan kosmetik, jajanan, dan toko pakaian mulai dari yang harganya murmer sampai mahal. Sebut saja segala macam produk skin care dan kosmetik yang ngetop seperti Nature Republic, Etude, Saem, Holika Holika, Lush, Missha, Laniege dan masih banyak lagi yang lain, semuanya bisa kita temukan di sana. Kalau mau belanja pakaian, ada Uniqlo beberapa tingkat yang bisa memuaskan hasrat belanja kita.

Friday, March 23, 2018

5 Tempat Menarik di Melbourne

Bismillahirohmanirrohim.

Hai! Berdasarkan hasil polling di akun IG saya, maka saya putuskan untuk menuliskan tentang Melbourne dulu. Salah satu alasan kenapa saya tertarik datang ke sini adalah, dulu pernah bercita-cita sekolah di Melbourne dan nggak kesampaian hehehe. Ya nggak papalah, mungkin sudah jalannya, Allah menggariskan saya untuk tidak sekolah di sana, tapi jalan-jalan saja.

Seperti apa Melbourne itu? Ada beberapa hal yang saya catat dalam hati dalam perjalanan. Pertama, Melbourne cenderung lebih dingin dan berangin dibanding Sydney. Sebenarnya, waktu kami datang, sudah mulai masuk musim panas. Tapi begitu turun dari pesawat, anginnya masya Allah ... bikin kami buru-buru merapatkan jaket.

Kedua, Melbourne tampak tenang, tidak sesibuk Sydney. Kalau kata teman saya, Melbourne lebih artistik. Yang mana, di sana saya lihat banyak bangunan-bangunan yang cantik. Trotoarnya nyaman untuk pejalan kaki. Bahkan saya lihat ada sekumpulan orang tua yang yoga di trotoar.

Friday, March 9, 2018

4 Tempat Wisata Instagramable di Bekasi

Dewasa ini, banyak orang sengaja menghabiskan waktu untuk mencari tempat wisata yang seru. Tujuannya, bukan hanya sekadar jalan-jalan atau melepas penat, melainkan juga untuk swafoto. Tak heran bila banyak orang kerap membagikan foto-foto miliknya melalui Instagram.


Sumber: deasikumbang.com

Nah, salah satu kota yang memiliki spot asyik untuk pengambilan gambar adalah Bekasi. Meski didominasi kawasan industri, tetapi banyak tempat menarik yang populer di kalangan anak muda zaman sekarang. Adapun tempat wisata instagramable di Bekasi, antara lain:

Tuesday, March 6, 2018

Itinerary Aussie (6N/7D)

Bismillahirohmanirrohim.

Aussie adalah negara yang saya impikan sejak lama. Sekitar 20 tahun lalu, saya sudah hampir berangkat ke Aussie untuk homestay. Tapi di saat-saat terakhir, rencana itu gagal. Sejak itu, saya makin rajin menyebut Aussie dalam doa-doa saya. Siapa sangka, pertengah Februari lalu, doa saya terkabul. Senang? Tentu saja. Entah bagaimana caranya, Allah selalu mengirimkan keajaiban-keajaiban dalam setiap rencananya. Begitupun kali ini. Di saat yang mepet, ternyata dapat tiket promo. Nggak hanya itu, tempat menginap pun dapat harga miring. Alhamdulillah, sangat-sangat menghemat.


[Mom and Teen's Talk] Tentang Menonton Film

Bismillahirohmanirrohim.



"Aku pingin nonton film itu."
"Kenapa? Itu kan 13 tahun ke atas."
"Ya, kan aku udah baca bukunya. Aku pingin lihat, sama nggak filmnya dengan yang di buku. Bunda temani, ya."

Sebelum masuk pada judul di atas, saya ingin jelaskan bahwa sub tema Mom and Teen's Talk ini berkisah tentang segala sesuatu yang saya dan Kakak (putri sulung saya) perbincangkan. Sengaja saya tuliskan di sini untuk pengingat diri saya sendiri. Bukan untuk mengajari. Bukan karena saya merasa yang paling benar. Saya yakin setiap ibu punya pertimbangan masing-masing untuk menerapkan pola asuh yang sesuai dengan karakter anaknya. Jadi, apapun yang saya ceritakan di sini, jangan semata-mata diambil karena belum tentu cocok dengan kondisi keluarga lain. Silakan ambil yang baik-baik saja, karena sebagai ibu, saya masih harus terus belajar.

Tuesday, November 21, 2017

Belanja Barang Murah Meriah di Flohmarkt

Bismillahirohmanirrohim.

Urusan diskon dan harga murah, pastilah sesuatu yang menarik buat ibu-ibu dimana pun. Maka ketika kebetulan mampir ke blog Idah yang di salah satu postingannya bercerita tentang diskon akhir tahun, tiba-tiba saya ingat pengalaman lalu. Beberapa bulan lalu, ketika berkunjung ke Jerman, saya dan keluarga berkesempatan mampir ke dua lokasi flohmarkt. Tepatnya di Heidelberg dan di Berlin. Flohmarkt ini, bisa dibilang surganya ibu-ibu yang suka berburu barang dengan harga ekonomis hihi.

Monday, November 20, 2017

Jajan Makanan Rumah di Kopi Klotok

Bismillahirohmanirrohim.

Kebetulan lihat postingan Isti di akun Instagramnya beberapa waktu, tentang betapa enaknya kalau ada ibu di rumah, mau makan tinggal makan, karena sudah dimasakin. Lalu saya jadi ingat, ketika di Yogya minggu lalu, kami sekeluarga makan di sebuah warung. Nama warungnya Kopi Klotok. Saya pikir, warung ini hanya menyediakan kopi dan makanan kecil pendampingnya. Ternyata nggak, lho. Semua menu di tempat ini ngangenin, seperti masakan ibu di rumah.

Friday, November 17, 2017

Merencanakan Liburan Akhir Tahun Berdua

Bismillahirrohmanirrohim.

Kapan terakhir kalinya liburan berdua bersama suami? Yang saya maksud, liburan berdua saja, lho, bukan liburan bersama anak-anak. Seperti honeymoon, gitu. Mungkin, untuk pasangan yang sudah menikah dan memiliki anak, liburan berdua menjadi nomer yang kesekian setelah urusan lain-lain. Tetapi, menurut saya, sesekali kita harus meluangkan waktu berlibur bersama pasangan. Berlibur berdua merupakan saat yang tepat untuk membicarakan banyak hal yang tidak bisa dibicarakan bersama anak-anak, keluar dari rutinitas, sehingga ketika kembali pulang ke rumah, suasana hati menjadi lebih baik dan siap mengasuh anak-anak kembali. 

Wednesday, November 15, 2017

4 Tempat Wisata Kekinian di Yogya

Bismillahirohmanirrohim ....

Minggu kemarin, saya dan keluarga pergi ke Yogya beberapa hari. Lama nggak ke sana, rupanya banyak tempat wisata alam baru yang bermunculan. Sebelum berangkat, saya browsing dulu, mencari beberapa pilihan tempat wisata yang bisa kami kunjungi sekeluarga. Berbekal postingan Pungky Prayitno  tentang Foto Narsis yang Kece, saya bawa kamera dan tripod. Iya dong, sayang banget kalau liburan kami nggak diabadikan dalam bentuk foto. Walaupun praktiknya, lebih banyak pakai hp juga sih dengan memanfaatkan jasa anak dan suami hehe.

Keterbatasan waktu membuat kami harus pilih-pilih tempat yang akan kami kunjungi. Ada beberapa tempat yang akhirnya kami datangi. Berikut ini empat di antaranya: