Friday, December 28, 2012

Proses Kreatif I Have a Dream


Judul buku           : I Have a Dream (Marigold Girl School Series)
Terbit                  : Desember 2012
Jumlah halaman   : 208 halaman
Penerbit               : Noura Books

“Aku … aku dulu malu dengan tubuhku. Bentuknya aneh, seperti berpunuk. Aku malu kalau semua orang melihatku,” ujar Tari.
Ya, itu dulu. Meskipun Tari menderita skoliosis—sejenis kelainan pada tulang belakang, tapi Tari tidak ingin hidupnya terpuruk. Dia berusaha berpikir positif dan menjalani hari-harinya dengan ceria bersama Mila dan Felisha, sahabatnya. Bahkan, Tari berjuang keras untuk memenangkan Children Writing Contest agar mendapat hadiah uang untuk membeli alat penyangga tubuh sebagai bagian dari terapi sakitnya.
Berhasilkah Tari meraih mimpi-mimpinya? Bagaimana Tari menghadapi Nadine, si sempurna yang selalu “menjegal” langkahnya?
Baca tuntas buku keren ini, yuk! Ssttt …, siapkan tisu, ya. Ihiks!

Monday, December 17, 2012

(Parents Day) Sharing Profesi Penulis di SDIT Darul Abidin

Senin, 17 Desember 2012 saya diundang oleh SDIT Darul Abidin untuk berbagi tentang profesi saya sebagai penulis. SDIT Darul Abidin adalah sekolah Keisya, putri sulung saya. Sebagian teman-teman dan guru-gurunya sudah tahu bahwa saya sering menulis buku. Kebetulan, Keisya juga sering membawa buku-buku saya ke kelasnya.


Lihat ekspresi mereka :)
Nah, pagi itu saya memulai acara itu dengan menjelaskan bahwa penulis tidak hanya menulis buku. tetapi juga menulis untuk media lainnya, seperti majalah, surat kabar, dan internet. Lalu saya juga ceritakan alasan saya menekuni bidang ini. Alasan yang paling utama tentu saja, menulis bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. 

Wednesday, December 12, 2012

(Les Menulis) Bersama Danu

Awalnya, Bunda Haifa (stt... di rumahnya banyak makanan enak, lho hehe), salah satu kontak saya di FB meminta saya memberikan kursus menulis untuk Danu. Danu adalah keponakan Bunda Haifa yang tinggal bersamanya sejak usia empat tahun. Waktu itu, ayah Danu baru berpulang karena kecelakaan. Sejak itu, Danu diasuh oleh Bunda Haifa dan suaminya.

Singkat cerita, mulai awal November saya rutin datang ke rumahnya. Setiap Jumat sore, Danu belajar menulis bersama saya. Mulai dari dasar-dasar menulis (tokoh, setting cerita, konflik, dialog, deskripsi, narasi, dan ending) hingga meletakkan tanda baca. Dari awal kursus, Danu sudah mulai mengerjakan tugas-tugas menulis seperti menulis pengalaman yang menyeramkan, pengalaman yang lucu, dan pengalaman di sekolah.